Tuesday, November 24, 2015

awan.

waktu aku pulang kerja kelmarin
aku lihat guyur hujan
dan awan sayu seiring aku
warnanya gelap, isinya padu
bagi aku, itu awan paling mendung pernah aku lihat.

lalu aku pandang jauh
masuk pelusuk hati aku
apa sudah jadi ya?

bingung.

bagaimana candumu itu terus meracun aku
padahal aksara aku sudah habis
aku yakin benar aku pulih
tapi ternyata, aku masih.

lantas mata aku pejam
rapat dan tenang
dan bila aku buka
awan yang tadinya gelap terlihat terang pada diameternya
ajaib Kamu Tuhan,
pantas buat hati aku tenang.

hari ini satu pelajaran tentang perkara perkara yang perlu diredhakan
tentang hal hal yang harus punya keyakinan
dan tentang momen momen yang perlu hapus jauh dari kota pikirmu.

dan akhirnya, aku senyum.
terlihat pelangi.

jadi, apa lagi aku perlu. kan?

senyummmmmmm.

sembilan belas sebelas dua ribu lima belas.

No comments: